PURWOKERTO – Tak mau kalah dengan sekolah-sekolah lain di Indonesia, SMK Muhammadiyah 1 Purwokerto atau dikenal dengan sebutan “SMK Mutu”, kini tengah bersiap menerapkan sistem manajemen sekolah digital. Hal ini disampaikan Agus Suyono, S.Pd, selaku Kepala SMK Mutu saat bertemu tim CARDS di kediamannya, Selasa (4/5).
“Untuk kebaikan dan peningkatan kualitas sekolah, apa pun akan saya lakukan sebagai kepala sekolah, kami mendukung penuh gagasan sistem digital untuk pengelolaan data dan sistem pembayaran” ujar Agus.
Dalam pertemuan itu juga hadir beberapa perwakilan guru dari beberapa jurusan di SMK Mutu. Mereka menyampaikan ketertarikannya pada solusi sistem pembayaran online dan kartu siswa yang terintegrasi aplikasi android CARDS.
“Sebelum ini kami menggunakan sistem pencatatan keuangan berbasis web, siswa sebenarnya dapat mengecek tagihan biaya melalui website, tetapi karena keharusan login dengan NIS dan password, tidak banyak yang melakukannya, rata-rata lupa password” ujar Yudi, guru program keahlian MM SMK Mutu.
Tim CARDS kemudian mendemokan sistem manajemen dan billing sekolah. Para guru dan Kepala Sekolah mencoba menggunakan aplikasi mobile CARDS sebagai orang tua siswa, kemudian data siswa diisi dengan tagihan, dan mereka dapat mengecek tagihannya langsung di ponsel masing-masing, tanpa harus login dengan NIS dan password lagi. Aktivasi akun pengguna CARDS juga cepat dan aman, karena menggunakan OTP ke nomor ponsel masing-masing.
“Ini benar-benar mudah dan cepat, semoga segera dapat digunakan di SMK Mutu dan menjadikan sekolah kita menjadi sekolah digital yang sebenarnya” pungkas Agus, di akhir pertemuan. (sy)